Ada apa dengan Penelitian Ristekdikti Tahun 2017?

Sosialisasi Kegiatan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat bersama Prof. Ocky Karna Radjasa, M.Sc., Direktur DRPM Kemenristekdikti, dan Dr. Drajat Tri Kartono, M.Si Peneliti ahli Kemenristek.

APA SAJA ISI BUKU PANDUAN HIBAH PENELITIAN DAN PENGABDIAN EDISI XI

Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) mereformulasi pendanaan penelitian khususnya untuk dosen atau peneliti di perguruan tinggi menjadi dua skema.

GUBERNUR BENGKULU LANTIK KEPALA SEKOLAH SMA NEGERI 1 KETAHUN

PARWITOBIOTECH.COM (3/3) Kabar gembira bagi SMA/SMK seprovinsi Bengkulu pada hari ini seluruh kepala sekolahnya dilantik oleh Bapak Gubernur Provinsi Bengkulu Dr. Drs. H. Ridwan Mukti, M.H. di Gedung Daerah Provinsi Bengkulu.

RISET YANG BERORIENTASI INVENSI DAN INOVASI

Paparan oleh RISET YANG BERORIENTASI INVENSI DAN INOVASI Prof. Moh. Nasir Kemenristekdikti Jakarta, 1 Maret 2017.

Workshop Peningkatan Sumber Daya Peneliti dan Pengabdi PT

Silahkan ikut Workshop dan Klinikal Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat di IBI Darmajaya Bandar Lampung tanggal 6-7 Maret 2017

Rabu, 24 Juli 2024

Pelatihan Peningkatan Inovasi dan Higienitas Sajian Kuliner di Kabupaten Bengkulu Utara Sukses Digelar

 


Arga Makmur, 23-26 Juli 2024 – Dinas Pariwisata Kabupaten Bengkulu Utara menggelar pelatihan bertajuk "Peningkatan Inovasi dan Higienitas Sajian Kuliner" yang berlangsung selama empat hari di Arga Makmur. Acara ini dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bengkulu Utara, Ir. H. Alfian, M.M., dan dihadiri oleh sejumlah pejabat dinas pariwisata.

Kepala Dinas Pariwisata Bengkulu Utara bapak Ir. H. Alfian, M.M. membuka secara resmi 

Dalam sambutannya, Ir. H. Alfian, M.M., menyampaikan pentingnya inovasi dan higienitas dalam industri kuliner. "Pelatihan ini merupakan langkah nyata kita dalam meningkatkan kualitas sajian kuliner di Kabupaten Bengkulu Utara. Inovasi dan higienitas adalah kunci utama untuk menarik lebih banyak wisatawan dan menjaga kesehatan masyarakat. Saya berharap para peserta dapat memanfaatkan ilmu yang didapatkan dari pelatihan ini untuk memajukan usaha kulinernya masing-masing," ujar beliau.

Ketua Panitia Pelatihan Bapak Wilson Hendri, S.Sos memberikan sambutan

Ketua panitia pelatihan, Bapak Wilson Hendri, S.Sos merupakan Sekretaris Dinas Pariwisata juga memberikan sambutan yang penuh semangat. "Kami sangat berterima kasih atas partisipasi aktif dari para peserta dan dukungan dari semua pihak yang terlibat. Pelatihan ini dirancang untuk memberikan wawasan dan keterampilan praktis yang dapat langsung diterapkan. Semoga semua peserta dapat mengimplementasikan pengetahuan yang diperoleh untuk meningkatkan kualitas dan daya saing produk kuliner mereka," kata Wilson.

Narasumber sesi pertama Bapak Parwito, S.P., M.P. menyampaikan materi 

Pelatihan ini menghadirkan berbagai sesi menarik yang dipandu oleh pemateri ahli di bidangnya. Pada hari pertama, sesi dibagi menjadi tiga bagian:

  • Sesi 1: Parwito, S.P., M.P., membawakan materi tentang "Ekosistem Kuliner Indonesia."
  • Sesi 2: Santoso Ujang Effendi, M.Kes., menyampaikan materi mengenai "Inovasi dan Higienitas Sajian Kuliner: Permasalahan & Tantangan.
  • Sesi pemateri kedua Bapak S.Ujang Effendi, M.Kes


    Sesi 3: Nurul Khairani, STP, M.KM., memberikan penjelasan mengenai "Standar dan Ketentuan Higienitas Sajian Kuliner di Indonesia" serta "Kunci Keamanan Pangan untuk Pengolah dan Penjual Pangan Olahan Siap Saji (PSS)."

Pemateri sesi ke tiga Ibu Nurul Khairani, S.TP, M.KM


Pelatihan ini diikuti oleh 40 pengelola kuliner dari berbagai kecamatan di Kabupaten Bengkulu Utara. Salah satu peserta, Bu Painah, yang dikenal dengan produk jamunya, merasa senang dan bangga bisa mengikuti kegiatan ini. "Ini adalah kesempatan luar biasa untuk belajar dan meningkatkan kualitas produk kami," ujarnya.

Foto Bersama usai kegiatan

Tak hanya Bu Painah, Advent Nendez Ralinta yang memiliki Cafetaria dengan sajian kuliner kekinian seperti es kelapa muda dan olahan kopi, juga menyatakan kepuasannya terhadap pelatihan ini. "Pelatihan ini memberikan banyak wawasan baru yang bisa saya terapkan di usaha saya. Sangat bermanfaat," kata Advent.

Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan standar higienitas dan inovasi dalam sajian kuliner di Kabupaten Bengkulu Utara, serta mendukung pengembangan pariwisata kuliner di daerah tersebut.


Senin, 08 Juli 2024

62 Perguruan Tinggi Seluruh Indonesia termasuk Prodi Agroteknologi Unras Raih Program Bantuan Pembelajaran Daring Kolaboratif 2024

Jakarta - Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, dalam surat bernomor 1426/E2/DT.00.02/2024 yang diterbitkan pada 21 Februari 2024, mengumumkan penerima Program Bantuan Pembelajaran Daring Kolaboratif (PDK) Tahun 2024. Sebanyak 62 perguruan tinggi dari berbagai wilayah di Indonesia berhasil lolos seleksi proposal program bantuan ini.

Program Studi Agroteknologi menjadi salah satu sorotan utama dalam pengumuman kali ini. Diketuai oleh Andreani Kinata, S.P., M.Si, dengan anggota Parwito, S.P., M.P., program studi ini mendapatkan bantuan yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran daring. "Kami sangat berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Bantuan ini akan kami gunakan sebaik mungkin untuk kemajuan pembelajaran daring," ujar Andreani Kinata.

Selain itu, perguruan tinggi mitra dari PDK ini adalah Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas 45 Mataram dengan dosen Siti Zainab, S.P., M.Si. Program PDK ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi proses belajar mengajar melalui kolaborasi antar perguruan tinggi.

Program Bantuan Pembelajaran Daring Kolaboratif (PDK) ini dirancang untuk mendukung peningkatan mutu pendidikan tinggi di Indonesia. Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan berharap program ini dapat memberikan manfaat signifikan bagi perkembangan pendidikan di tanah air.


Program ini diharapkan dapat menjadi langkah besar dalam menghadapi tantangan pendidikan daring di era digital saat ini. Dengan adanya dukungan dan kolaborasi dari berbagai pihak, pendidikan tinggi di Indonesia diharapkan semakin maju dan berkualitas.